Manchester City marah karena jadwal mereka dibatasi

Manchester City sangat marah dengan Liga Sepak Bola setelah mereka menolak untuk pindah perlengkapan yang akan memberi anak-anak mereka kesempatan untuk mendapatkan pengalaman melawan tim senior, sumber mengatakan kepada ESPN FC.

Pasukan Pep Guardiola menghadapi tim League One Burton Albion di Piala Carabao pada hari Rabu dengan pertandingan berakhir setelah kemenangan 9-0 di leg pertama. Dan dengan City masih berjuang untuk mendapatkan medali perak di empat lini depan, Catalan melihat leg kedua sebagai kesempatan untuk memberi pemain muda pengalaman. Tetapi 24 jam sebelumnya, tim di bawah 23 bermain Sunderland klub lain League One diperempat final EFL Trophy dengan kemungkinan tempat di Wembley.

ESPN FC telah diberitahu bahwa City meminta Liga Sepak Bola, yang menyelenggarakan kedua kompetisi, agar pertandingan Sunderland diatur untuk tanggal lain sehingga pemain mudanya bisa tampil di kedua pertandingan.

Seorang juru bicara EFL mengatakan Keputusan ini dibuat setelah pertimbangan penuh dari representasi kedua klub, bersama dengan pertanyaan dari kami sendiri.

Dengan tidak ada kesepakatan bersama antara klub, keputusan jatuh ke Eksekutif EFL. Ada banyak simpati dengan posisi yang digariskan oleh Manchester City dan fakta bahwa penanggalan pertandingan ini dapat menghilangkan satu peluang bagi klub ' pemain muda bermain di pertandingan kompetitif tim utama dengan semifinal Piala Carabao ke-2 leg ke-2 sehari sesudahnya.

EFL berkomitmen untuk memberikan peluang bermain yang berharga bagi para pemain muda dan akan membantu, jika memang bisa dilakukan tetapi tanggal alternatif semua memiliki masalah dengan mereka.

EFL berterima kasih atas dukungan kedua klub terhadap Trofi Checkatrade dan dukungan Pep Guardiola untuk Piala Carabao.

Guardiola telah kritis terhadap peluang bagi para pemain Akademi dimasa lalu karena standar sepakbola yang mereka hadapi tidak cukup baik. Pekerjaan manajerial pertamanya bertanggung jawab atas Barcelona B di mana timnya akan menghadapi tim di tingkat kedua dan ketiga sepakbola Spanyol. Dia telah menyerukan situasi serupa dengan pemain muda Inggris yang tidak mendapatkan menit yang cukup dan minat dari klub Jerman untuk memberi mereka peluang.

Buat liga kedua yang bagus, kata Guardiola sebelum leg pertama melawan Burton Albion. Buat tim kedua yang bagus dan Anda akan melihat berapa banyak pemain muda di Liga Premier.

Bermain melawan tim nyata. Melawan orang-orang yang berusia 24, 25, 26, 27 tahun. Bersaing benar-benar setiap, setiap, setiap akhir pekan dengan permainan nyata. Berjuang untuk bertahan hidup atau terdegradasi, ciptakan itu.

Dan setelah itu, mungkin para manajer di Liga Premier akan memiliki lebih banyak keberanian untuk menempatkan mereka [di tim]. Tetapi mereka tidak, mereka memainkan setiap pertandingan persahabatan akhir pekan.

Klub Academy Kategori A diundang ke Trofi EFL tiga tahun lalu dengan tujuan memberikan pemain muda kesempatan untuk bermain game yang bermakna.